APA ITU TV ? jika saya bertanya kepada
orang, pasti beragam jawaban yang dicoba untuk menjelaskan tentang hal
tersebut. TV merupakan salah satu perkembangan yang paling modern di bidang
telekomunikasi pada saat ini. Selain itu TV memiliki kelebihan dibandingkan
media massa lainnya karena televisi besifat universal yang bisa dilihat secara
langsung baik audio dan visualnya. Kelebihan televisi itu lah yang menyebabakan
mengapa orang-orang lebih memilihnya dibandingkan media massa lainnya.
Mengapa kotak kecil ini selalu memiliki tempat khusus dirumah
kita ? telivisi merupakan jendela dunia luar yang kita miliki tanpa harus
berada di luar rumah kita dapat mengakses
informasi-informasi yang ada melalui kotak kecil ini jadi kita tak perlu susush-susah mengeluarkan
tenaga karena apa yang kita butuhkan hanya tinggal melonggarkan waktu untuk
duduk santai sambil melihat ke arah kotak kecil yang kita sebut televisi atauTV
ini. Hal ini lah yang membuat televisi begitu menarik bagi orang-orang.
Tapi kadang-kadang kita menjadi
konsumen yang begitu ketergantungan akan alat ini. Banyaknya kemudahan yang
diberikan membuat kita malas untuk melakukan aktivitas jadi kalau ada waktu
senggang kita hanya duduk diam sambil melihat kotak kecil. Semuanya ada di
dalam televisi mulai dari hiburan, berita yang aktual, sampai masalah tentang
gosip dan isu terpanas yang ada pada saat itu. Semuanya terkemas dalam televisi
sehngga orang merasa semua kebutuhanya ada dalam kotak kecil ini.
Waktu kita sering terkuras tanpa kita
ketahui, saat duduk diam sambil melihat televisi kita sering terbawa suasana
sehingga kita lupa akan waktu yang terus berjalan. Memang alat ini dapat
membuat kita terhibur dan menambah wawasan melalui acara-acara yang di seting
sedemikian menariknya. Tapi pernahkah kita bertanya berapa jam sehari kita
menghabiskan waktu untuk melihat kotak kecil yang disebut televisi ini
“dari hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa
sebagian besar (37%) responden meluangkan waktunya 2-4 jam per hari. Jumlah
berikutnya, antara 1-2 jam dan 4-6 jam (masing-masing sekitar 22% dan 20%).
Sisinya, kurang dari satu jam dan lebih dari enam jam. Ada juga reponden yang
memilih pilihan F (“lainnya”). Ini membuktikan bahwa orang setidak menyisihkan
waktu setidaknya 2 jam sehari untuk menonton televisi. Tapi terkadang waktu
yang digunakan lebih dari itu karena televisi telah menjadi suatu barang yang
bersifat primer pada zaman era telekomunikasi saat ini.”(Budiasih,2005 hal: 57)
Orang akan berasumsi lebih baik
menonton TV dari pada melakukan aktivitas lainnya jika ada waktu senggang.
Karena apa, orang akan beranggapan lebih praktis menonton televisi tanpa
membuang energi dan mendapatkan informasi yang aktual dari pada melakukan
aktivitas lainya. Dan proses belajar di rumah pun telah tergantikan oleh alat
media ini.
Sehingga proses belajar yang seharusnya
berperan yaitu orangtua telah digantikan oleh alat ini. Telivisi memiliki
berbagai manfaat dengan kemudahan yang diberikannya tapi seharusnya peran
orangtua harus dominan dalam proses belajar di lingkungan keluarga. Jangan
sampai membiarkan anak-anak anda di biarkan menonton televisi sendiri di rumah
karena itu dapat membuat anak anda salah mengartikan maksud dari acara yang
disajikan oleh televisi. Disinilah peran orang orangtua harus dominan yaitu
meemberikan pengarahan kepada anaknya sehingga tidak membuat mereka bingung atau lebih parah lagi
salah menafsirkan dari acara yang di tontonnya.
Lingkungan yang seharusnya diberi
kepada anak sebaiknya mempengaruhi proses belajar secara keseluruhan. Saat anak
menonton orangtua dapat memberikan masukan-masukan moril dari apa yang tersirat
dalam acara televisi. “pengaturan lingkungan belajar sangat diperlukan agar
anak mampu melakukan kontrol terhadap pemenuhan kebutuhan
emosional.”(Budiningsih,2008 hal:7)
Seharusnya orang tua dapat lebih
demokratis dalam hal pemenuhan kebutuhan akan informasi yang dibutuhkan oleh
anak. Televisi selain menayangkan hiburan engan acara-acaranya yang menarik
dapat juga sebagai penunjang sumber informasi yang teraktual sehingga orangtua
harus lebih aktif dalam melihat perkembangan anaknya dan jangan sampai membuat
anak merasa terkekang untuk menggali informasi yang ada di televisi, jadi buat
lah suasana yang demokratis saat sedang menonton televisi salah satu cara nya
yaitu menanyakan kepada si-anak “mau nonton acara apa kita hari ini ?” dengan
begitu suasana yang demokratis akan tercipta dan membuat anak itu dapat
memenuhi kebutuhan emosionalnya dalam hal informasi.
Jadi televisi memiliki banyak
kelebihan yang diberikan kepada peontonnya. Sehingga membuat orang yang
menikmati acara itu menjadi seorang yang konsumtif. Sehingga diperlukan peran
orangtua terutama bagi anak-anak saat menonton televisi di lingkungan keluarga.
Dampingan orangtua sangat lah berguna karena sebagai sumber pengawas atau
kontrol saat menonton televisi. Tapi saat menonton ciptakanlah suasana yang
demokratis untuk memenuhi kebutuhan akan informasi bagi si-anak sehingga anak
itu dapat memenuhi kebutuhan emosionalnya dalam hal informasi.
Daftar Pustaka
Budiasih, Sri. 2005. Berani Nolak TV. Bandung : DAR! Mizan.
Budinigsih, Asri. 2008. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta :
Rineka Cipta.

